Daerah- daerah yang masuk tingkat 3 antara lain Kabupaten Deli Serdang, Simalungun, Karo, Tapanuli Utara, Pematang Siantar, Binjai, Serdang Bedagai, Padang Sidempuan, Tebing Besar, Humbang Hasundutan, Pakpak Bharat serta Nias. 12 kepala wilayah di daerah itu dimohon buat melaksanakan penindakan ekstra buat merendahkan angka penyebaran Covid- 19.
" Dengan seluruh hormat aku memohon penindakan penyebaran Covid- 19 lebih ditingkatkan lagi. Kita tidak mau terdapat lagi wilayah yang naik ke tingkat 4. Apabila kesusahan, mendatangi kami, sebisa bisa jadi hendak dibantu," kata Edy dikala rapat virtual, Jumat( 16/ 7).
Pada Kamis( 15/ 7) terdapat akumulasi permasalahan Covid- 19 yang signifikan di 12 wilayah tersebut ialah Deli Serdang meningkat 182 permasalahan, Simalungun 50 permasalahan, Karo 25 permasalahan, Tapanuli Utara 47 permasalahan, Pematang Siantar 27 permasalahan, Binjai 21 permasalahan, Serdang Bedagai 19 permasalahan, Humbang Hasundutan 24 permasalahan, Pakpak Bharat 4 permasalahan serta Nias 2 permasalahan. Akumulasi permasalahan ini terus terjalin pada 2 minggu terakhir serta membuat 12 wilayah masuk dalam kriteria tingkat 3.
Bersumber pada Instruksi Menteri Dalam Negara No 15 wilayah yang masuk ke tingkat 3 butuh melaksanakan aksi semacam pembatasan jam operasional untuk warung makan, kafe, restoran tidak diperbolehkan makan ataupun minum di tempat. Sebaliknya buat pusat perbelanjaan jam operasional dibatasi sampai jam 20. 00 Wib dengan kapasitas wisatawan 50 persen.
" Memanglah ini susah. Kita seluruh lagi susah. Tetapi apabila kita disiplin bersama- sama hingga ini hendak dilewati. Kemudian hendak terdapat kelonggaran untuk warga buat beraktifitas kembali," ucap Edy.
Sedangkan itu, anggota penindakan bidang kesehatan satgas Covid- 19 Sumut, Restuti Handayani Saragih menuturkan, 12 wilayah tersebut butuh menguatkan testing, tracing serta treatment( 3T).
" Targetnya itu merupakan 15 orang kontak erat yang per permasalahan konfirmasi positif. Ini dicoba supaya penyebaran dapat dihentikan sedini- dininya sehabis terdapat permasalahan konfirmasi positif," ucapnya.
Tidak hanya itu, Bed Occupancy Rate( BOR) serta program vaksinasi pula jadi atensi dalam penyusutan permasalahan di wilayah tingkat 3. Dari 12 kabupaten/ kota yang masuk tingkat 3 terdapat 4 wilayah dengan status BOR hati- hati( 50 persen sampai 75 persen). Sebaliknya buat vaksin, hingga dikala ini Sumut telah menggapai 14, 93 persen vaksin dosis sesi awal( 1. 705. 477 orang) serta 6, 21 persen yang telah dosis kedua( 708. 661. orang).
" Kemarin akumulasi permasalahan kita( Sumut) terletak di angka paling tinggi 1. 227 permasalahan. Rekor paling tinggi sepanjang pandemi, jadi wilayah yang terletak di tingkat 3 butuh mencermati BOR- nya. Terlebih yang telah masuk ke jenis hati- hati. Rumah sakit di tiap- tiap wilayah butuh mengalokasikan 30 persen tempat tidur buat perawatan penderita Covid- 19," pungkasnya.